Jenang Abang ( Jawa Timur )

     Ini hasil karyaku yang kedua dalam edisi bubur, hehehe ... dan buburku yang ini namanya Jenang Abang ( bahasa jawa ) dibaca : Bubur Merah. Buburku ini aku coba ikutkan juga ke dalam ivent Challenge # 1 : JPTI ( Jajanan Pasar Tradisional Indonesia ), yang sebelumnya aku juga sudah kirim : Bubur Sum Sum Hijau dalam Challenge yang sama. Kebetulan ivent yang diadakan YKMK boleh menyertakan dua menu untuk diikutsertakan dalam Challenge # 1 : JPTI.

 

     Jenang Abang ini merupakan makanan tradisional masyarakat Jawa Timur. Biasanya jenang ini muncul bila ada acara - acara adat, seperti : selamatan khitanan, ulang tahun / hari jadi, kelahiran, pindah rumah, bangun rumah, pernikahan, dll. Jenang ini akan selalu ada dan akan muncul di awal acara. Bedah dengan bubur sum sum yang kemunculannya biasanya di akhir / setelah acara. Unik banget kaann ... 

     Sebenarnya Jenang Abang yang aku buat ini adalah untuk memperingati hari jadiku tanggal 17 Januari kemarin yang aku bagi - bagikan ke tetangga kanan kiri rumah. Karena akunya yang nggak sempat - sempat upload dan tulis di blogku ( alasan saja sih, padahal lagi malas berat nih ... ) akhirnya jenangku baru bisa aku tampilkan sekarang, hihihiii ... 

Jenang Abang

By  :  Rita Candrasari

Bahan Jenang / Bubur  :

250 gr beras ketan

200 gr gula merah, disisir

100 gr gula pasir

2000 ml air

400 ml / 2 gelas belimbing santan dari 1/4 butir kelapa

3-4 lembar daun pandan

sedikit garam

Saus Santan  :

150 ml santan kental dari 1/4 butir kelapa

1-2 lembar daun pandan

sedikit garam

Cara membuatnya  :

1. Jenang / Bubur  :  Beras ketan di rendam dalam air selama kurang lebih 10 menit.
2. Masak beras dan air sambil sesekali di aduk hingga beras berubah menjadi bubur dan air habis. Jika beras ketan tadi belum hancur betul, bisa ditambahkan air lagi hingga benar - benar beras berubah menjadi bubur ketan.
3. Masukkan santan, daun pandan dan garam, aduk rata hingga meletup - letup sebentar. Matikan dan angkat.
4. Ambil sedikit bubur ketan sebanyak satu mangkok kecil, sisihkan.
5. Masukkan gula merah dan gula pasir ke dalam bubur ketan, lalu masak lagi sambil di aduk hingga gula larut dan bubur berubah warna menjadi merah. Matikan dan angkat.
6. Saus Santan  :  Masak semua bahan hingga mendidih, matikan.
7. Cara penyajian  : Tuang jenang abang / bubur merah di atas piring atau mangkok, beri bubur putih di atasnya, lalu siram dengan saus santan.

Note : Saus di siram ke dalam bubur saat akan dihidangkan.

Untuk rasa, jangan ditanya lagi yaa ... Enak bangeeett ... karena ada perpaduan gurih, manis dan legit, yaitu dari santan, bubur ketan dan gula jawa yang menyatu jadi satu di dalamnya.

Challenge # 1 : JPTI ( Jajanan Pasar Tradisional Indonesia )

Bravooo ... selalu buat YKMK